Kennisbank

Proses transfer domain seringkali membingungkan.  Harap dicatat bahwa proses transfer domain tidak sama dengan proses pindah/ganti hosting.  Apakah Anda termasuk salah satu pihak yang sering merasa bingung ketika harus melakukan proses transfer domain? Salah satu alasan penting mengapa prosedur/langkah-langkah proses transfer domain dibuat agak panjang adalah karena masalah keamanan.  Domain seyogyanya ibarat properti Anda.  Tentu Anda atau siapapun juga tidak mau properti berharga Anda bisa dengan mudah berpindah tangan.  Oleh karenanya, dibuatlah serangkaian langkah-langkah untuk mengamankan proses transfer domain ini, agar supaya hanya sang pemilik domain yang asli sajalah yang betul-betul akan memindahkan domainnya kepada pihak lain dan bukan dilakukan oleh pihak-pihak yang tidak kita inginkan.  Melalui artikel ini, Hupercloud akan mencoba untuk menjelaskan secara detil dan terperinci, bagaimana proses transfer domain tersebut: 

ALASAN UNTUK TRANSFER DOMAIN

Pertama, mengapa domain harus di transfer (dipindahtangankan) ke tempat lain?  Ada banyak skenario atau alasan mengapa proses transfer domain harus dilakukan, namun setidaknya ada 2 yang paling umum terjadi:

1. Pindah hosting 
2. Berubah kepemilikan (terjadi transaksi jual-beli domain)

Proses transfer domain terjadi apabila Anda akan memindahkan registrasi nama domain Anda dari registrar domain Anda yang sekarang dan memindahkannya (transfer) kepada pihak registrar domain yang lain. Sekali lagi Hupercloud harus ingatkan bahwa proses transfer domain tidak sama dengan proses pindah/ganti hosting.

REGISTRAR DOMAIN

Disini Hupercloud mencoba untuk memisahkan dan meluruskan 2 buah istilah, yakni registrar domain dan hosting. Registrar domain (domain registrar) adalah pihak yang bertanggung jawab untuk pendaftaran (registrasi) domain Anda ke pihak ICANN, yakni pihak pengatur domain internasional.  Semua domain di dunia diatur oleh ICANN, registrar ibaratnya hanyalah pihak penengah (makelar) antara Anda dengan ICANN. Hosting adalah pihak penyedia jasa layanan server - khususnya web server - yakni pihak yang bertanggung jawab urusan website Anda (disk space, RAM, CPU, dll). Keduanya (registrar dan hosting) seringkali rancu karena umumnya dipegang oleh satu nama yang sama.  Misalnya Hupercloud; Hupercloud sejatinya adalah pihak penyedia jasa layanan hosting, namun pada prakteknya juga menjadi registrar sebagai jasa tambahannya.  Banyak web hosting juga seperti Hupercloud.  Contoh lain adalah Namecheap.  Namecheap adalah registrar, namun pada prakteknya juga menjual jasa layanan web hosting. Banyak pihak customer yang lebih suka untuk menggunakan satu jasa domain registrar dan hosting yang sama, dan sudah barang tentu alasannya mengapa sudah cukup jelas.  Anda akan jauh lebih dimudahkan karena Anda tidak perlu mengingat username dan password yang berbeda-beda untuk account hosting/registrar yang berbeda, atau Anda tidak perlu untuk berurusan dengan pihak support dari hosting/registrar yang berbeda juga. Karena pihak registrar hanya bertanggung jawab atas pengaturan/manajemen domain records Anda (dan tidak bertanggung jawab atas urusan-urusan seputar hosting), maka proses transfer domain tidak akan mempengaruhi kondisi website, email maupun DNS Anda.

SYARAT DOMAIN UNTUK BISA DITRANSFER

1. Tidak semua domain bisa ditransfer begitu saja.  Secara umum, domain-domain dengan TLD (extention) berikut ini yang bisa di transfer dengan proses standar:  .com, .net, .org, .biz, .info, .us, .name, .cn, .ru.  Untuk TLD domain Indonesia (.co.id, .web.id dll) memerlukan persyaratan tambahan (fotocopy KTP, SIUP/merk dagang, dan Akta PT).  Jadi hal pertama yang harus Anda lakukan sebelum melakukan proses transfer domain adalah memastikan apakah pihak registrar dimana domain Anda akan dipindahkan memang bisa me-registrasikan domain Anda tersebut, karena ada registrar-registrar tertentu yang mungkin akan menolak (reject) nama domain Anda tersebut.
2. Domain yang akan ditransfer tidak boleh dalam keadaan terkunci (locked),  tidak aktif (inactive) atau dalam proses penghapusan  (deleted)/dalam proses dibeli oleh pihak lain (redeemed).
3. Email administratif (email yang terdaftar sebagai pemilik/pengurus domain bersangkutan) domain tersebut harus dalam keadaan aktif dan bisa Anda akses.
4. Kode otorisasi (auth code, atau yang lebih umum dikenal dengan istilah EPP Code) domain tersebut Anda miliki.  Kode otorisasi ini biasanya sepanjang 6-16 karakter panjangnya, misalnya "aRvy&jw6Rp".
5. Jika Anda baru saja mendaftarkan (registrasi) domain tersebut atau melakukan proses transfer domain terhadap domain bersangkutan, harap tunggu 60 hari sebelum bisa mengajukan permohonan untuk proses transfer domain kembali.
6. Masa aktif domain setidak-tidaknya sudah 60 hari atau lebih.
7. Nama domain bersangkutan belum dihapus/expired.
8. Domain bersangkutan tidak dalam permasalahan hukum/masalah kebangkrutan.

CATATAN PENTING

1. Proses transfer domain umumnya akan selesai dalam 5-7 hari kerja.
2. Jika domain bersangkutan baru saja diperpanjang, maka domain tersebut masuk ke dalam masa "grace period" (masa tenggang).  Lamanya masa tenggang ini adalah 45 hari.  Apabila Anda melakukan proses transfer domain dalam masa tenggang ini, maka masa perpanjangan yang baru saja Anda lakukan akan hangus.
3. Jika Anda melakukan proses transfer domain diluar masa tenggang (hari ke-60, misalnya) maka secara otomatis Anda bukan saja memindahkan domain tersebut dari registrar lama ke registrar baru, namun Anda juga akan mendapatkan tambahan masa perpanjangan domain tersebut.  Misalnya domain Anda masih memiliki masa aktif selama 3 bulan di registrar lama Anda.  Ketika Anda transfer domain Anda ke registrar yang baru dan berhasil, maka domain Anda akan memiliki masa aktif yang baru selama 15 bulan (3 bulan masa aktif lama + perpanjangan masa aktif yang baru 1 tahun).  Inilah mengapa ketika Anda melakukan proses transfer domain maka registrar baru Anda akan menagihkan sejumlah masa perpanjangan yang baru (umumnya 1 tahun).

LANGKAH-LANGKAH PROSES TRANSFER DOMAIN

Di registrar lama Anda, harap untuk dapatkan EPP Code dan juga membuka (unlock) domain yang akan di transfer.  Agar lebih jelasnya, silahkan lihat video berikut ini:

https://www.youtube.com/channel/UC0HTFVbiSDSR6WHmM0LQR6Q

1. Anda melakukan Order Transfer Domain kepada Hupercloud.  Silahkan Order Transfer Domain disini.  Setelah Order Anda kami terima, kami akan mengirimkan email konfirmasi order ke email yang sudah Anda tentukan.  EPP Code yang diperlukan untuk melakukan proses transfer domain sudah harus Anda sediakan kepada kami pada tahap ini.
2. Ketika Hupercloud melanjutkan proses transfer domain, maka sistem akan mengirimkan email approval ke email administratif domain bersangkutan.  Jika email approval oleh karena satu dan lain hal tidak bisa dikirimkan/tidak diterima, maka proses transfer gagal.
3. Jika email approval berhasil diterima, maka pihak administratif domain (pemilik/pengurus domain bersangkutan, misalnya Anda) harus membuka email approval tersebut dan menyetujui proses transfer domain sesuai dengan apa yang tertera dalam email approval tersebut.  Proses approval ini harus dilakukan dalam waktu 5 hari, jika tidak maka proses transfer domain akan secara otomatis dibatalkan.
4. Jika domain Anda masih dalam keadaan terkunci (locked)/suspended, maka proses transfer dibatalkan.  Jika tidak, maka proses transfer domain akan dilanjutkan.
5. Jika domain Anda dalam keadaan OK atau Aktif(active) maka proses transfer akan dilanjutkan.  Pada tahap ini, pihak registry bisa melakukan penolakan terhadap proses registrasi domain.  Namun demikian, kasus penolakan semacam ini amat sangat jarang untuk terjadi dan kita bisa dengan aman berasumsi bahwa domain Anda sudah berhasil diregistrasikan.
6. Registrar lama Anda akan mengirimkan email approval yang kedua, menanyakan apakah Anda mau membatalkan proses transfer domain ini.  Jika Anda membatalkan, maka proses transfer domain tidak jadi untuk dilakukan.  Jika Anda mengabaikan email tersebut, maka menurut peraturan ICANN proses transfer domain harus sudah selesai dalam 5-7 hari.  Harap diingat jika dalam tahap ini Anda atau registrar lama Anda kembali mengunci (lock) domain Anda tersebut maka proses transfer akan gagal.
7. Selesai.  Selamat, domain Anda berhasil ditransfer ke account Anda di Hupercloud!

Catatan:  jika dalam keadaan apapun proses transfer domain yang ingin Anda lakukan itu gagal, maka semua biaya yang sudah Anda bayarkan akan dikembalikan kepada Anda.